Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat". Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya” [QS. An-Nuur : 30-31].
Alhamdulillah,kita masih diberi kesempatan hidup oleh yang maha Penghidup,Allah Swt.
Kali ini,gw agak sedikit berbeda cerita niii,hehehe.Juga sedikit berbeda gaya bahasa.Eitss,yang sebenarnya mang gini aslinya,hehe.
Tulisan kali ini gue lebih tertarik membahas tentang ikhwan nihh..
Sebenarnya ikhwan sejati itu masih ada gak sihh?,hehe.Pertanyaan horor kali ya!tapi ini yang gue rasakan dalam hidup dan kehidupan gue hari ini.
Dalam sebulan terakhir ini gue lebih sering baca2 artikel tentang adab pergaulan.Maklum,hari ini dan setahun kedepan gue menghadapi suatu situasi yang sulit dalam pergaulan dan adab pergaulan,hehe.Dengan membacalah hati yang sempat galau ini agak sedikit tercerahkan dan insya Allah bisa di amalkan.
Kembali ke laptop aja dehh,gak usah bahas2 gue,hihi
Alhamdulillah bisa masuk dalam dunia kampus ini,merupakan anugerah terbesar bagi hidup dan kehidupan gue.Apalagi bisa merasakan indah dan nikmatNya islam seiring perjalanan gue di kampus.Pokoknya kalau kita udah kenal yang namanya islam,nikmat bangettttlahhh,cobain aja kalau gak percayaa!!dijamin bikin hati tenang.
Aduuuhh,di kampus gue kenal yang namanya cukup kurang asing dalam telinga gue,ada yang namanya ikhwan juga akhwat.
Bisa dibilang hari ini gue bisa di panggil akhwat.Kalo laki2nya di panggil ikhwan..
Pada permulaan masuk dunia kampus,gue melihat yang namanya ikhwan itu,terjaga sekali,
Menunduk pandangannya se akan-akan mengamalkan kalilahh QS Annur:30 itu..
Pergaulanpun terjaga setiap bicara seakan-akan ada hijab di antara beliau..
Tapi......
Apakah adab pergaulan itu masih tercermin dan teraplikasikan sekarang?terkait banyak sekali diluar sana godaan yang mengintai dan merayu.
Organisasi,cara komunikasi,pergaulan yang tiada batas jadi kunci utamanya.
Berharap para ikhwan di luar sana masih bisa menjaga..
Karena kita bisa di panggil ikhwan/akhwat karena kita menjaga bukan ternodai untuk pergaulan yang tidak ada batasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar